BMKG Sebut 23 Gempa Susulan Guncang Tanimbar Pascagempa M 7,2
JAKARTA, iNews.id – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat 23 kali gempa susulan mengguncang Tanimbar, Maluku pascagempa utama dengan kekuatan magnitudo 7,2, Rabu (8/11/2023) pukul 11.52 WIB.
Terkini, gempa dengan kekuatan Magnitudo 6,8 yang berdampak dan dirasakan di daerah Banda dan Saumlaki dengan skala intensitas III MMI ( Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu ).
“Hasil monitoring BMKG untuk gempabumi Laut Banda M7,2 pukul 11:52:53 hingga pukul 20:50:00 menunjukkan adanya 23 aktivitas gempa bumi susulan ( aftershock ) dengan magnitudo terbesar M6,8,” ungkap Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono dalam keterangan resminya, Rabu (8/11/2023).
Daryono mengatakan dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas deformasi batuan (kerak bumi) di dasar Laut Banda.
“Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan geser ( strike-slip),” kata Daryono.
Daryono mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa.
“Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah,” katanya.
Editor : Kastolani Marzuki
Follow Berita iNewsMaluku di Google News
Bagikan Artikel: